KATA DEPAN
Preposition (kata depan) adalah kata yang tidak dapat berubah bentuknya dan biasanya diletakkan di depan kata benda atau pada kata benda (noun-equivalent, termasuk kata ganti) untuk memperlihatkan hubungannya tertentu dengan katakata lain dalam kalimat.
Kata benda atau padan kata benda itu disebut objek :
1) Kata keterangan sebagai objek
Beberapa kata keterangan waktu atau tempat dapat dipakai sebagai objek untuk preposisi yang menunjukkan hubungan waktu atau tempat :
Contoh:
He has studied hard from then till now. Ia telah belajar giat dari waktu itu sampai sekarang.
2) Ungkapan sebagai objek
Ungkapan yang bersifat kata keterangan (yaitu ungkapan yang tidak berakhir dengan kata depan atau kata sambung) dapat dipakai sebagai objek untuk preposisi :
Contoh:
She didn’t return till about a week afterwards. Ia tidak kembali sampai kira-kira seminggu kemudian.
3) Anak kalimat kata benda (noun clause) sebagai objek
Noun clause (anak kalimat yang melakukan pekerjaan kata benda) dapat menjadi objek untuk preposisi dengan cara yang sama seperti kata benda dan kata ganti :
Contoh:
My departure will depend upon whether I get leave or not. Keberangkatanku akan tergantung pada apakah aku mendapat izin cuti atau tidak.
B. Bentuk preposisi
1) Simple preposition (preposisi tunggal).
after (sesudah), at (di, pada), by (oleh, pada, dengan, di dekat), for (untuk, selama, bagi, karena), from (dari), of (dari, tentang, karena), over (di atas), on (di atas, pada), in (di, di dalam), through (melalui), to (ke, kepada), off (lepas dari, jauh), till/until (sampai, hingga), under (di bawah), up (ke atas, ke), with (dengan, pada) dan sebagainya.
2) Double preposition (preposisi ganda)
Preposisi ganda dipakai bilamana preposisi tunggal tidak cukup untuk menyatakan pengertian.
into (ke dalam), onto (di atas), from under (dari bawah), from among (dari antara), from off (lepas dari), from within (dari dalam), over against (bersandar di/kepada), dan sebagainya.
3) Compound preposition (preposisi gabungan)
Ini dibentuk dari noun, adjective atau adverb yang digabungkan dengan preposisi “be”(= by) atau “a” (=on)
across (on cross = di seberang), long (sepanjang), amidst (on middle = di tengah-tengah), behind (di belakang), about (di sekitar, tentang), above (di atas), before (di muka), amongst (di antara lebih dari dua), below (di bawah), beneath (di bawah), beside (di sebelah, di samping), besides (selain), between (di antara dua), beyond (di luar), but (kecuali), within (dalam), without (tanpa).
4) Participal preposition (preposisi partisip)
Dua atau lebih kata yang biasanya disusun dalam rangkaian kata dan yang berakhir dengan preposisi tunggal boleh disebut phrase preposition.
He has gone a-hunting. Ia telah pergi berburu
C. Pemakaian preposisi
1) Perbedaan pemakaian khusus preposisi yang sering membingungkan
At, in (place = tempat)
In biasanya dipakai di depan nama negeri dan kota besar, atau didepan nama tempat di mana seseorang pada waktu berbicara. Sedangkan at dipakai di depan nama kota kecil dan desa, atau pada waktu membicarakan suatu tempat yang jauh.
At dipakai dengan waktu yang tepat, misalnya at two o’clock, at dawn, at noon, at sunset, at midnight dan sebagainya. In dipakai dengan suatu bagian waktu, misalnya in the morning, in June, in summer, in 1997, in the year 1997 dan sebagainya. On dipakai dengan nama hari atau tanggal, misalnya on Saturday, on August 10, on New Year’s Day, dan sebagainya.
At dipakai jika jumlah uang yang sebenarnya tidak diberikan. Sedangkan for dipakai jika jumlah uang yang sebenarnya disebutkan.
Beside berarti disamping, disebelah. Sedangkan besides berarti di samping itu, selain.
Between dipakai untuk diantara dua orang, sedangkan among lebih dari dua.
Semua ini dipakai untuk suatu batas tertentu.
To dipakai untuk menyatakan gerak dari satu tempat ke tempat lain, sedangkan at dipakai untuk menunjukkan posisi atau ketidakadaan gerak.
To dipakai dengan jarak dan till dengan waktu.
Sebab atau alasan dinyatakan oleh of, from, through, for, because of, in consequence of atau owing to.
Contoh:
Contoh:
Contoh:
The house of my uncle is very big. Rumah paman saya sangat besar.
Pertukaran, atau fakta satu benda/makhluk yang disalahkirakan/dikira benda/makhluk yang lain, dinyatakan oleh for.
Contoh:
She gave me two dollars for that book. Ia memberi kepadaku dua dolar sebagai pengganti buku itu.
Subtitusi/pengganti dinyatakan oleh ungkapan yang berpreposisi instead of, in lieu of, in the place of, dan kadang-kadang oleh preposisi for.
Contoh:
You had better work instead of idling away your time. Lebih baik anda bekerja daripada membuang-buang waktu anda.
Pronouns are words used instead of nouns. Kata ganti adalah kata yang dipakai sebagai pengganti kata benda.
Pertentangan atau perlawanan dinyatakan oleh with atau against, sedangkan tindakan setuju dinyatakan oleh for.
Contoh:
Contoh:
Contoh:
Contoh:
Contoh:
Contoh:
Contoh:
Contoh:
Don’t judge of a man by his words or by his looks. Jangan menilai orang menurut kata-katanya atau rupanya.
Batas atau taraf dinyatakan oleh preposisi to atau up to.
Contoh:
Contoh:
Contoh:
Contoh:
Contoh:
Contoh:
Contoh:
Contoh:
I swear by the name of God. Saya bersumpah demi nama Tuhan.
Persiapan untuk menghadapi peristiwa tertentu yang akan segera datang dinyatakan oleh against.
Contoh:
Get all the men together against the arrival of the chief. Panggillah semua anak buah bersama-sama untuk menyambut kedatangan sang kepala.
Penyebutan sebagian tertentu seperti ternyata dari keseluruhan dinyatakan oleh of.
Contoh:
Many of the wounded did not recover. Banyak diantara para orang yang luka tidak sembuh.
Pembedaan orang atau benda yang satu dari yang lain, dinyatakan dengan from.
Contoh:
He can tell apples from peaches. Ia dapat membedakan buah apel dari buah persik.
Pemisahan atau kenyataan bahwa benda yang satu berada di luar atau terlepas dari yang lain, dinyatakan kadang-kadang oleh from, of atau off dan kadang-kadang oleh out of.
Contoh:
Contoh:
Contoh:
Preposition (kata depan) adalah kata yang tidak dapat berubah bentuknya dan biasanya diletakkan di depan kata benda atau pada kata benda (noun-equivalent, termasuk kata ganti) untuk memperlihatkan hubungannya tertentu dengan katakata lain dalam kalimat.
Kata benda atau padan kata benda itu disebut objek :
- I put the book on the table. Saya menaruh buku di atas meja itu.
- Kata on dalam kalimat tersebut ialah kata depan (preposisi).
1) Kata keterangan sebagai objek
Beberapa kata keterangan waktu atau tempat dapat dipakai sebagai objek untuk preposisi yang menunjukkan hubungan waktu atau tempat :
Contoh:
He has studied hard from then till now. Ia telah belajar giat dari waktu itu sampai sekarang.
2) Ungkapan sebagai objek
Ungkapan yang bersifat kata keterangan (yaitu ungkapan yang tidak berakhir dengan kata depan atau kata sambung) dapat dipakai sebagai objek untuk preposisi :
Contoh:
She didn’t return till about a week afterwards. Ia tidak kembali sampai kira-kira seminggu kemudian.
3) Anak kalimat kata benda (noun clause) sebagai objek
Noun clause (anak kalimat yang melakukan pekerjaan kata benda) dapat menjadi objek untuk preposisi dengan cara yang sama seperti kata benda dan kata ganti :
Contoh:
My departure will depend upon whether I get leave or not. Keberangkatanku akan tergantung pada apakah aku mendapat izin cuti atau tidak.
B. Bentuk preposisi
1) Simple preposition (preposisi tunggal).
after (sesudah), at (di, pada), by (oleh, pada, dengan, di dekat), for (untuk, selama, bagi, karena), from (dari), of (dari, tentang, karena), over (di atas), on (di atas, pada), in (di, di dalam), through (melalui), to (ke, kepada), off (lepas dari, jauh), till/until (sampai, hingga), under (di bawah), up (ke atas, ke), with (dengan, pada) dan sebagainya.
2) Double preposition (preposisi ganda)
Preposisi ganda dipakai bilamana preposisi tunggal tidak cukup untuk menyatakan pengertian.
into (ke dalam), onto (di atas), from under (dari bawah), from among (dari antara), from off (lepas dari), from within (dari dalam), over against (bersandar di/kepada), dan sebagainya.
3) Compound preposition (preposisi gabungan)
Ini dibentuk dari noun, adjective atau adverb yang digabungkan dengan preposisi “be”(= by) atau “a” (=on)
across (on cross = di seberang), long (sepanjang), amidst (on middle = di tengah-tengah), behind (di belakang), about (di sekitar, tentang), above (di atas), before (di muka), amongst (di antara lebih dari dua), below (di bawah), beneath (di bawah), beside (di sebelah, di samping), besides (selain), between (di antara dua), beyond (di luar), but (kecuali), within (dalam), without (tanpa).
4) Participal preposition (preposisi partisip)
- pending = seraya menantikan
- during = selama, pada waktu
- notwithstanding = meskipun
- past = lewat
- except = kecuali
- save = kecuali
- considering = mengingat
- touching = concerning = regarding = mengenai
- owing to = karena
Dua atau lebih kata yang biasanya disusun dalam rangkaian kata dan yang berakhir dengan preposisi tunggal boleh disebut phrase preposition.
- because of = disebabkan oleh, karena
- by means of = dengan memakai
- by reason of = karena, berhubungan dengan
- for the purpose of = dengan maksud
- for the sake of = demi
- in consequence of = karena
- in lieu of = sebagai pengganti
- in place of = sebagai pengganti
- in point of = tentang
- in behalf of = untuk kepentingan
- in the event of = kalau (sekiranya), dalam hal, bila
- in the place of = sebagai pengganti
- in view of = karena, mengingat
- in front of = di muka
- in opposition to = berlawanan dengan
- in spite of = meskipun
- instead of = sebagai pengganti, daripada
- on account of = karena
- on behalf of = atas nama
- on the score of = karena
- upon the subject of = tentang
- with a view to = dengan maksud untuk
- with reference to = berkenaan dengan
- with regard to = berkenaan dengan, mengenai
- with relation to = berkenaan dengan
- with respect to = berkenaan dengan, mengenai
- with the pupose of = dengan maksud
He has gone a-hunting. Ia telah pergi berburu
C. Pemakaian preposisi
1) Perbedaan pemakaian khusus preposisi yang sering membingungkan
At, in (place = tempat)
In biasanya dipakai di depan nama negeri dan kota besar, atau didepan nama tempat di mana seseorang pada waktu berbicara. Sedangkan at dipakai di depan nama kota kecil dan desa, atau pada waktu membicarakan suatu tempat yang jauh.
- I passed my holidays at Puncak. Aku melewatkan hari-hari liburku di Puncak.
- He lives in London. Ia tinggal di London.
At dipakai dengan waktu yang tepat, misalnya at two o’clock, at dawn, at noon, at sunset, at midnight dan sebagainya. In dipakai dengan suatu bagian waktu, misalnya in the morning, in June, in summer, in 1997, in the year 1997 dan sebagainya. On dipakai dengan nama hari atau tanggal, misalnya on Saturday, on August 10, on New Year’s Day, dan sebagainya.
- I usually get up at six o’clock. Saya biasanya bangun pada pukul enam.
- He takes a walk in the afternoon. Ia berjalan-jalan pada sore hari.
- The ship will arrive on Monday. Kapal itu akan tiba pada hari senin.
At dipakai jika jumlah uang yang sebenarnya tidak diberikan. Sedangkan for dipakai jika jumlah uang yang sebenarnya disebutkan.
- I can not buy the goods at such a high price. Saya tak dapat membeli barang itu dengan harga yang begitu tinggi.
- He bought a book for ten dollars. Ia membeli buku dengan harga sepuluh dolar.
Beside berarti disamping, disebelah. Sedangkan besides berarti di samping itu, selain.
- He came and sat beside me. Ia datang dan duduk di sebelah saya.
- We study German besides English. Kami mempelajari bahasa Jerman selain Inggris.
Between dipakai untuk diantara dua orang, sedangkan among lebih dari dua.
- I sat between the two of them. Saya duduk diantara mereka berdua.
- Devide the apple among you three. Bagilah buah apel itu diantara kalian bertiga.
- When we USE something TO DO something: I paint the wall with brush.
- When we JOIN someone TO DO something: Jimmy goes to school with his sister.
- We may also use “with” to meand “against”: I quarrelled with my best friend.
- This book was written by me. Buku ini kutulis.
- This letter was written with a fountain pen. Surat ini ditulis dengan sebuah pena.
Semua ini dipakai untuk suatu batas tertentu.
- You must be back by five o’clock. Anda harus kembali menjelang pukul lima
- She didn’t get back before five o’clock. Ia tidak kembali sebelum pukul lima
- She has been here since five o’clock. Ia berada disini sejak pukul lima
- I will finish it in three hours. Saya akan menyelesaikannya dalam waktu tiga jam.
- He died after a few days. Setelah beberapa hari ia meninggal.
- She spent all the afternoon in her room. Ia melewatkan waktu sepanjang sore di dalam kamarnya.
- She came into the room and sat down. Ia masuk kedalam kamar dan duduk.
To dipakai untuk menyatakan gerak dari satu tempat ke tempat lain, sedangkan at dipakai untuk menunjukkan posisi atau ketidakadaan gerak.
- We come to school every morning. Kami datang ke sekolah tiap pagi.
- Somebody is standing at the door. Seseorang sedang berdiri di pintu itu.
To dipakai dengan jarak dan till dengan waktu.
- We walked to the the tennis court and back. Kami berjalan ke lapangan tenis dan kembali.
- I shall stay here till next week. Saya akan tinggal disini sampai minggu depan.
Sebab atau alasan dinyatakan oleh of, from, through, for, because of, in consequence of atau owing to.
Contoh:
- He died of cancer. Ia mati karena kanker.
- He almost died from fatigue. Ia hampir mati karena keletihan.
- She couldn’t speak for grief. Ia tak dapat berbicara karena kesedihan.
- Owing to bad health, be couldn’t work. Karena kesehatan buruk, ia tidak dapat bekerja.
Contoh:
- To our surprise, he wasn’t successful. Mengherankan bagi kita, ia tidak berhasil.
- The king has engaged in war to his ruin. Raja itu telah berperang sehingga mengakibatkan kejatuhannya.
Contoh:
The house of my uncle is very big. Rumah paman saya sangat besar.
Pertukaran, atau fakta satu benda/makhluk yang disalahkirakan/dikira benda/makhluk yang lain, dinyatakan oleh for.
Contoh:
She gave me two dollars for that book. Ia memberi kepadaku dua dolar sebagai pengganti buku itu.
Subtitusi/pengganti dinyatakan oleh ungkapan yang berpreposisi instead of, in lieu of, in the place of, dan kadang-kadang oleh preposisi for.
Contoh:
You had better work instead of idling away your time. Lebih baik anda bekerja daripada membuang-buang waktu anda.
Pronouns are words used instead of nouns. Kata ganti adalah kata yang dipakai sebagai pengganti kata benda.
Pertentangan atau perlawanan dinyatakan oleh with atau against, sedangkan tindakan setuju dinyatakan oleh for.
Contoh:
- He was deeply offended with me. Ia sangat marah terhadapku
- I did it against my better judgment. Kulakukan itu bertentangan dengan pertimbanganku yang lebih baik
- They acted for the public interest. Mereka berbuat demi kepentingan umum
Contoh:
- With all his weight he isn’t a strong man. Walaupun ia begitu berat ia bukanlah orang kuat.
- He is a good man, for all that. Sekalipun begitu ia adalah orang baik.
- After all his labour, he has failed. Meskipun ia bekerja sekeras-kerasnya, ia masih tetap gagal.
Contoh:
- He’s a man after my own heart. Ia seorang laki-laki yang cocok dengan perasaan hatiku.
- This coffee is quite to my taste. Kopi ini cocok benar dengan seleraku.
Contoh:
- All failed except him. Kecuali dia semuanya gagal.
- All but you three may go. Semua boleh pergi kecuali kau bertiga.
- All save one were successful. Semua berhasil kecuali seorang.
Contoh:
- The city of Jakarta. Kota Jakarta.
- The island of Bali. Pulau Bali.
Contoh:
- Tables are usually made of wood. Meja biasanya dibuat dari kayu.
- He drinks a cup of coffe every morning. Ia minum secangkir kopi tiap pagi.
- He is a man of good character. Ia seorang yang berwatak baik.
Contoh:
- This must be done at any rate. Bagaimanapun juga hal ini harus dilakukan.
- He lends out money at three per cent. Ia meminjamkan uang dengan bungan tiga persen.
Contoh:
Don’t judge of a man by his words or by his looks. Jangan menilai orang menurut kata-katanya atau rupanya.
Batas atau taraf dinyatakan oleh preposisi to atau up to.
Contoh:
- He paid his debts to the last cent. Ia membayar hutangnya sampai lunas sama sekali.
- He remained faithful to the last. Ia tetap setia sampai saat terakhir.
Contoh:
- This is a book about proverbs. Inilah buku tentang peribahasa.
- I have no preference as to color. Tentang warna bagiku tak menjadi soal.
- I have something to say in respect to our business. Ada sesuatu yang hendak kukatakan tentang bisnis kita.
Contoh:
- From what I have seen of him, he seems to be a good man. Menurut pengamatan saya terhadapnya, rupanya ia seorang yang baik.
- He did it from ignorance. Ia melakukannya karena ketidaktahuan
- He is sprung from a noble ancestry. Ia berasal dari keturunan bangsawan.
Contoh:
- The troops marched on the town. Pasukan itu berbaris menuju kota.
- He aimed his gun at the wild boar. Ia membidikkan senapannya kepada babi hutan itu.
Contoh:
- He’s free of responsibility. Ia bebas dari tanggung jawab.
- He’s honest in word and deed. Ia jujur dalam ucapan dan perbuatan.
Contoh:
- I will bet you five to one on his success. Saya berani bertaruh lima lawan satu atas keberhasilannya.
- He did nothing else than laugh. Selain tertawa ia tidak melakukan sesuatu hal yang lain.
Contoh:
- He is at his old tricks again. Ia mulai lagi dengan tipu muslihatnya seperti dulu.
- He engaged himself in business. Ia melakukan usaha dagang.
- You may go about your business. Kamu boleh melakukan pekerjaan sendiri.
Contoh:
I swear by the name of God. Saya bersumpah demi nama Tuhan.
Persiapan untuk menghadapi peristiwa tertentu yang akan segera datang dinyatakan oleh against.
Contoh:
Get all the men together against the arrival of the chief. Panggillah semua anak buah bersama-sama untuk menyambut kedatangan sang kepala.
Penyebutan sebagian tertentu seperti ternyata dari keseluruhan dinyatakan oleh of.
Contoh:
Many of the wounded did not recover. Banyak diantara para orang yang luka tidak sembuh.
Pembedaan orang atau benda yang satu dari yang lain, dinyatakan dengan from.
Contoh:
He can tell apples from peaches. Ia dapat membedakan buah apel dari buah persik.
Pemisahan atau kenyataan bahwa benda yang satu berada di luar atau terlepas dari yang lain, dinyatakan kadang-kadang oleh from, of atau off dan kadang-kadang oleh out of.
Contoh:
- He’s away from home. Ia berada jauh dari rumah.
- He was within an inch of being killed by a random shot. Ia hampir saja terbunuh oleh tembakan yang membabi buta.
- We are off duty today, but shall on duty again tomorrow. Hari ini kami bebas tugas, tetapi besok akan bertugas lagi.
Contoh:
- He is above suspicion. Ia bebas dari kerugian.
- His conduct is beneath contempt. Kelakuannya terlalu hina.
Contoh:
- Since you have been placed over me, I must obey. Sejak kedudukan anda berada di atas saya, saya harus patuh.
No comments:
Post a Comment